Friday, December 31, 2010

On time, dong!




Janjian sama pacar, tapi kok sering banget jadi gagal total yiah??? Kadang kita berpikir itu semua karena ke-egoisan kita yaitu nggak sabaran.
Masalahnya pasti sepele, dia (lagi-lagi) telat menemui kita! Padahal kita sudah sms sejak sehari sebelumnya, mastiin apakah ia akan datang atau tidak atau memastikan ia datang jam berapa.
Bahkan sewaktu di telepon ngakunya sudah di jalan! Huh ampun deh sama pacar yang punya sifat seperti itu. Tapi sebelum kita menuduh bahwa ia si “ngaret” kita harus pastikan apakah itu terjadi berulang-ulang atau tidak.

Huh, pasti kesel deh punya pacar atau teman yang hobinya ngaret. Karena terlalu sering ia melakukannya kita jadi ga tau deh mana alasan dia yang jujur. Dan pastinya menurut kita semua alasan dia yang segudang itu nggak ada yang masuk akal.
Coba deh kamu tanyakan lingkungan sekitar dia apakah hanya kita yang merasa begitu atau masih ada orang lain yang suka sebal sama dia hanya masalah “ngaret”.
Jangan gegabah dulu untuk bertindak memutuskan hubungan dengannya. Lebih baik kita berusaha untuk mengubah dia jadi on time. Jangan biarkan dia jadi tukang ngaret.

1. Pasang ‘reminder’


Setiap bikin janji sama dia buat deh reminder di calendar handphone-nya. Kalau perlu, reminder itu dibunyikan 1 jam sebelum waktu yang telah ditentukan. Jangan lupa berikan ringer yang annoying banget. Pastiin dia tidak mengetahuinya.

2. SMS

Sehari sebelum hari H sering-sering deh sms-in dia. Ssttt… tapi isinya jangan menuntut, harus dengan kata-kata yang manis atau saat kita ingin menanyakan apakah ia sudah makan atau belum kita bisa sekalian mengingatkan.

3. Terror

Saat kita mulai untuk bersiap-siap, kamu harus segera sms atau telepon untuk memintanya segera bersiap-siap. Lalu saat kita mandi coba deh sms “sudah sampai dimana?” walaupun terkesan ‘ganggu’ banget tapi hasilnya memuaskan.

4. Ekstrem!

Kalau tiga tindakan kita belum berhasil juga, wah ini bukan main-main kadar ngaret-nya. Marah-marah, ngambek, nyuekin dia berhari-hari, sudah. Coba deh ngomongin face to face, kalau nggak berhasil juga lebih baik pakai cara ekstrem!.
Caranya kalau kita pergi jam 7 malam coba deh bikin janji sama dia jam 6 dengan rentang waktu 1 jam adalah untuk mengantisipasi kalau doi telat. Pastikan tidak boleh bocor (kalau kamu nggak yakin kamu bisa berikan rentang dua jam).

Jangan pernah kamu melakukan terror terlalu sering, karena bisa saja ia lebih kreatif menipumu. (untuk cewek) hati-hati si cowok tricky menjawab pertanyaan. Misalnya, jawaban “sedang di jalan” bisa saja jalan menuju kamar mandi. Karena itu tanyakan lebih mendetail.

Sabar ada batasnya, kalau banyak rencana dan gagal hanya karena ngaret-nya dia yang nggak ada ampun itu huh dari pada makan hati, lebih baik cari pacar baru yang jamnya nggak karet. Mumpung belum telat.
Hhehhee :D

No comments:

Post a Comment